Jumat, 29 Juli 2016

Perkenalan Teknik Industri

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Skip aja yang ini isinya cuma curhat.
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
        Hallo semua, maaf ya baru post hehe udah jarang megang leptop selama liburan lulus smk.
nah sekarang saya bakal jelasin sedikit pelajaran tentang Teknik Industri, mengapa sebelum kuliah saya udah belajar? gak cape belajar mulu, ahaha gak lah itu pilihan kita, saya belajar dikarenakan saya dari anak smk yang guru fisika saya aja masuk jarang2 dan cara mengajarnya juga kurang, karna itu saya belajar dari sekarang karna supaya saya bisa mengejar ketertinggalan saya, karna saya ini bener2 orang yang gak tau apa2 fisika 1 rumuspun gak hapal kimia juga, mtk yaa kalo itu lumayan bisa walau sekarang dah pada lupa yang intinya saya gak bisa apa2 dan bisa dibilang gak pantes masuk jurusan Teknik Industri, tapi karna itu sudah jadi pilihan saya, bisa gak bisa harus saya hadapi makanya saya sekarang belajar :D jadi curhat gini wkwkwk.
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Sejarah Teknik Industri
 
        Jadi pada awalnya kebutuhan manusia itu dipenuhi secara individu, tetapi karna berkembangnya permintaan atas kebutuhan manusia itu yang disebut sebagai konsumen, tidak dapat lagi di produksi secara individu. nah disinilah awal bangkitnya dunia Industri dalam upaya memenuhi kebutuhan manusia secara massal.

        Contoh-contoh manusia yang menciptakan upaya dalam memenuhi kebutuhan manusia secara massal adalah:
  1. Penemuan mesin Pintal pada tahun 1765 oleh James Hargreaves
  2. Penemuan mesin Uap yang di buat oleh hero lalu dikembangkan oleh beberapa orang namun pengembangan yang paling terkenal adalah pengembangan yang di kembangkan oleh james watt " Mengkonfresikan gerak bolak balik menjadi gerak putar"
  3. Pengembangan Water Frame oleh Richard Arkweight pada tahun 1769
        Lalu siapa kan bapak dari Teknik Industri? saya juga kurang tahu namun dari semua sumber yang saya baca adalah Frederick Winslow Taylor ( Meskipun seluruh gagasannya tidak  asli).

Pengertian Teknik Industri 

        Teknik Industri adalah Teknik(Rekayasa) dan Bukan Science yang dikarnakan melakukan pekerjaan Mendesign/merancang, Melakukan perbaikan atau Improvement, Instalasi atau instalation, dan Masalah manusianya juga (Human).

        Bidang garapan teknik industri adalah sistem integral yang terdiri dari :
  1. Manusia
  2. Material atau bahan
  3. Informasi
  4. Peralatan
  5. Energi
      Teknik Industri sendiri juga di perkenalkan pertama kali oleh Prof.Hugo Diemer pada tahu 1902
di dapertemen teknik mesin, University of Kansas. Lalu di Indonesia oleh Bapak. Matthias Aroef
pada tahun 1960, Setelah iya menyelesaikan Studynya di Cornell University.

Perkembangan Teknik Industri
        
       Revolusi Industri telah mengubah proses manual menjadi proses otomatis dengan Eksplotasi sumber daya Besar-besaran. Program Teknik Industri itu sendiri pertama kali di buka di universitas Pennsyivania state University pada tahun 1908 dengan Prof.Diemer sebagai kepala perogram.

      Industri & System engineering akan merancang sistem pada 2 level :
  1. Sistem aktivitas manusia yang ditekankan pada tempat kerja fisik yang sama terjadi seperti aktivitas manusia.
  2. Sistem pengawasan manajement dan di tetapkan pada prosedure, perancangan, pengukuran, pengawasan untuk semua aktivitas dalam organisasi.
Ilmu Dasar Disiplin Teknik Industri

        Dasar dari disiplin teknik industri adalah ilmu-ilmu operasional yang meliput :
  1. Analisis dan perancangan Operasional
  2. Pengawasan Operasional
  3. dan Manajement Waktu
        3 Kriteria yang harus dilakukan agar aplikasi dari ilmu Teknik Industri Berhasil :
  1. Kualitas
  2. Waktu
  3. Biaya 
        Sesuai dengan tujuan dari Teknik Industri adalah menjamin bahwa produk atau jasa yang dihasilkan di produksi pada kualitas yang tepat, waktu yang tepat dan biaya yang tepat juga.