Kamis, 28 Mei 2020

Cara Menyusun Rencana Bisnis



Untuk melaksanakan kewirausahaan diharuskan memiliki pengetahuan untuk Menyusun rencana bisnis, oleh karna itu langkah-langkah ini sangatlah penting, agar apa yang kita bangun dapat berjalan lebih baik lagi, Berikut ini adalah langkah-langkah Menyusun rancangan bisnis:
1. Ringkasan Singkat
Ringkasan singkat ini berisi tentang informasi terkait bisnis Anda. Visi, misi, serta tujuan dan target bisnis yang akan dikembangkan. Produk atau jasa apa yang Anda jual kepada konsumen. Buatlah semenarik mungkin sehingga rencana bisnis Anda menarik dan menjual.
2. Latar Belakang Bisnis
Latar belakang bisnis bercerita mengenai alasan mendirikan bisnis tersebut, orang-orang yang terlibat di dalamnya, seperti pemodal atau pemilik saham, struktur organisasi, daftar konsultan atau ahli, dan yang terkait lainnya.
3. Analisis Produksi Bisnis
Bagian ini berisi tentang penjelasan mengenai sistem operasi bisnis Anda. Dari hulu sampai hilir dijelaskan. Misalnya bisnis Anda bergerak di bidang produksi ataupun manufaktur, Anda perlu menjabarkan bagaimana prosesnya mulai dari menerima pesanan, produksi barang, hingga distribusinya. Begitupun jika bergerak di bidang jasa, bagaimana cara Anda mengirimkan jasa kepada konsumen.
4. Analisis Tenaga Kerja
Jangan lupa masukkan rincian tenaga kerja yang diperlukan, seperti kompetensi dan keahlian, jumlah yang dibutuhkan. Jangan remehkan untuk mendetailkan kebutuhan tenaga kerja pada bisnis Anda, karena pengalokasian sumber daya manusia yang tepat merupakan salah satu penentu keberhasilan bisnis Anda
5. Analisis Pemasaran dan Distribusi
Anda juga perlu menganalisis pemasaran dan distribusi produk jasa Anda dalam rencana bisnis. Target pasar yang dibidik, tren pasar yang sedang berkembang, termasuk strategi pemasaran yang akan diterapkan untuk mencapai target penjualan. Proses maupun strategi distribusi pun harus dicantumkan di rencana bisnis sehingga produk atau jasa Anda dapat dinikmati konsumen.
6. Analisis Keuangan dan Pengembalian Modal
Penting bagi Anda mencantumkan proyeksi pemasukan dan pengeluaran, perhitungan kapan modal dapat kembali, pengembalian investasi kepada investor, serta segala hal lain yang berkaitan dengan aliran uang harus masuk dalam rencana bisnis.
7. Rencana Ekspansi dan Pengembangan Bisnis
Investor biasanya akan menyoroti satu hal penting dalam sebuah rencana bisnis, yakni rencana ekspansi dan pengembangan usaha. Seberapa serius Anda mengembangkan usaha tersebut, apa saja yang akan dilakukan dan strategi pengembangan bisnis apa saja.
8. Analisis Risiko Bisnis
Namanya bisnis, pasti ada saja risikonya termasuk bisnis Anda. Adapun berbagai risiko bisnis yang mungkin saja muncul di tengah jalan, yakni risiko operasional, risiko keuangan, risiko saat produksi, dan lain sebagainya. Analisis ini tidak hanya seputar identifikasi risiko, tetapi juga strategi Anda dalam mengatasi dampak dari risiko tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar